MUARA BELITI–Pernyataan Bupati Musi Rawas (Mura), Ridwan Mukti menyebutkan bahwa PLN Ranting Muara Beliti kurang mendukung program terang benderang 2010, ditanggapi Manager PLN Muara Beliti, Mustar Harianja. Secara tegas Harianja menepis anggapan dilontarkan bupati, karena pihaknya siap mengoperasikan jaringan milik Pemkab Mura.
“PLN siap mengoperasikan jaringan milik Pemkab Mura dengan banyak yang beroperasi di sejumlah kecamatan. Hanya saja PLN terkendala dengan kuota KWh meter yang pengadaannya berasal dari PLN wilayah dan PLN pusat,” jelas Harianja kepada koran ini, Rabu (17/3).
Harianja menyebutkan, saat ini kebutuhan untuk KWh meter sebanyak 8660 KWh meter untuk 2010, tetapi pada tahun lalu tidak tercukupi. Sehingga, lanjut dia, membuat pihaknya mengalami kendala dalam pengoperasian jaringan Pemkab Mura tersebut.
“Apabila penyediaan KWh meter ini terpenuhi tentu kami tak akan mengalami kendala untuk pengoperasian jaringan listrik milik Pemkab Mura. PLN sendiri sekarang dijatah untuk mendapatkan KWh meter sesuai dengan kuota dari PLN wilayah dan pusat,” papar Harianja menegaskan, pihaknya sangat mendukung program bupati yaitu menjadi Mura terang benderang 2010.
Hingga saat ini, lanjut Harianja, penyediaan KWh meter untuk PLN baru terealisasi lebih kurang 960 KWh meter untuk pelanggan tersebar di daerah kecamatan. “Paling tidak kami memerlukan 8660 KWh meter hingga tak mengalami kendala untuk menjalankan program bupati tersebut,” jelas Harianja berharap usulan diajukan pihaknya pada tahun ini dapat terealisasi sesuai dengan pengajuan disampaikan pihaknya.(06)
0 komentar