MUSI RAWAS–Bupati Musi Rawas, Ridwan Mukti menantang guru ngaji yang tersebar di seluruh kecamatan dalam wilayah Kabupaten Mura dapat mengkhatamkan 100 ribu santri dalam kurun waktu tiga tahun. Tantangan itu, disambut oleh seluruh guru ngaji yang bertugas di Kabupaten Mura.
"Saya tantang guru ngaji sanggup tidak mengkhatamkan 100 ribu santri dalam kurun waktu tiga tahun ke depan," kata bupati ketika menghadiri acara pembayaran insentif kepada guru ngaji dan santri yang lulus seleksi khatam Al-Quran tahap II di Masjid Taqwa, Kelurahan Megang Sakti I, Kecamatan Megang Sakti, Minggu (16/5).
Bupati menambahkan tantangan yang diberikan itu merupakan salah satu perwujudan menuju Musi Rawas Darussalam, yang selama ini telah menjadi program Pemkab Mura. Apabila hal itu bisa terlaksana, Bupati yakin Mura Darussalam segera terwujud.
"Apabila dalam kurun waktu tiga tahun berhasil mengkhatamkan 100 ribu santri, maka Mura Darussalam dengan mudah terwujud. Untuk itu, Forum Guru Ngaji (FGN) harus berperan aktif membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Mura yang beriman, bertaqwa dan berakhlakul karimah," kata bupati.
Bupati berharap kepada FGN yang baru dibentuk segera melantik FGN yang ada di setiap kecamatan serta mengadakan Rapat Kerja (Raker). Dengan demikian, program yang ada segera dilaksanakan. Terpisah, Ketua Umum FGN Kabupaten Mura, Mulyanto Nurdin didampingi Sekretaris Umum FGN, Zu’alfi Azyadi mengatakan bahwa FGN segera melantik pengurus FGN di seluruh kecamatan. Setelah itu, baru menggelar Raker dengan agenda penyampaian rancangan program kerja kepada Bupati Mura.
"Sesuai dengan instruksi dari bupati maka kami segera menggelar Raker. Saat ini kita konsentrasi terlebih dulu melantik pengurus FGN di setiap kecamatan se-Kabupaten Mura. Dalam waktu dekat, FGN akan melakukan pembinaan kepaga guru ngaji supaya dalam melahirkan generasi yang Islami benar-benar berkualitas," ungkapnya.(07)
0 komentar