MUSI RAWAS-Pasca kebakaran menghanguskan lantai II kantor Bupati Musi Rawas, Minggu (22/11) lalu, tidak membuat pelayanan publik di Sekretariat Pemkab Mura, terganggu. Buktinya, pelayanan publik masih berjalan normal, meski staf beberapa bagian kantor bupati disibukan dengan memindahkan barang inventaris juga berkas ke ruangan sementara.
Kabag Humas Setda Mura, H Rudi Irawan mengatakan, pasca terbakarnya Sekretariat Pemda, kemarin, sekretariat masih bisa bekerja seperti biasa dan semuanya berjalan dengan baik.
"Aktivitas pelayanan publik tetap berjalan, karena untuk sementara ruangan Humas bergabung di ruangan Pesan dan Telekomunikasi (Santel), serta sebagian menempati ruangan bagian organisasi. Karena humas masuk dalam lingkungan Setda Musi Rawas, jadi ruangannya tidak bisa jauh dari kantor Bupati," kata Rudi Irawan, kemarin.
Ia menyebutkan, aktivitas kerja PNS di lingkungan sekretariat Pemkab Musi Rawas, sehari pasca terbakar kantor Bupati, Senin pagi (23/11), terlihat sibuk membenahi perabotan dan kantor yang rusak serta basah akibat terkena siraman air dari mobil petugas PBK.
Ditambahkan Rudi, untuk ruangan Bupati saat ini bergabung dengan ruangan Wabup Hj Ratnawati Ibnu Amin. Sedangkan ruangan Sekda H Senen Singadilaga menempati ruangan sekretariat IKA UII. Untuk para asisten maupun bagian protokol serta para staf ahli sementara waktu menempati gedung Auditorium.
Salah seorang pegawai Setda Mura menuturkan, saat ini mereka masih berbenah dan belum tahu letak bagian Sekda Musi Rawas, baik bagian umum maupun bagian lainnya. Karena seluruh bagian sedang melakukan pembenahan kantor.
“Kami saat ini sedang sibuk memilah serta merapikan berkas yang dapat diselamatkan, jadi untuk sementara belum bisa melayani masyarakat yang hendak berurusan,” katanya.
Namun, hari ini (Selasa, 24/11) diperkirakan aktivitas sudah normal lagi menjalankan pelayanan keperluan masyarakat, maupun SKPD hendak berurusan dengan dinas instansi.(11)
0 komentar