*Setelah Kabupaten Musi Rawas Pecahkan Rekor MURI
Di penghujung 2009 ini, Kabupaten Musi Rawas menorehkan prestasi membanggakan dengan sukses menggelar Mura Open Kejurnas Arung Jeram di Sungai Rawas, Pulau Kidak, Ulu Rawas, serta memecahkan rekor MURI untuk makan durian terbanyak. Rekor ini fenomenal karena satu hari sebelumnya pelaksanaan makan durian itu sempat tertunda. Kenapa?
Budi Santoso, Musi Rawas
PRIA dengan perawakan sedang baru saja turun dari lantai II Opp Room Pemkab Mura, Senin (21/12). Ia didampingi rekannya menuju kearah depan kantor Wabup yang letaknya di kompleks kantor Bupati, kemarin pagi. “Anggota DPR RI nya belum datang,” keluhnya sambil melihat ke bagian depan kantor bercat putih itu. Lalu, kakinya diarahkan ke kanan. Sambil memegang Handphone (Hp), ia pun memencet tombol telepon. Dan tangannya meletakan Hp di dekat telinga. Ternyata lelaki berkumis ini menelpon sejawatnya, dan setelah itu ia mau memberikan pernyataan seputar pelaksanaan arung jeram juga pemecahan makan durian yang menghebohkan masyarakat tersebut.
Tidak salah lagi, dia adalah Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Mura, H Rakhman Achmad, yang baru turun dari lantai II menunggu berlangsungnya pertemuan antara anggota DPR RI dengan Bupati, H Ridwan Mukti serta Kepala SKPD di jajaran Pemkab Mura. Pertemuan itu molor dari jadwal ditetapkan 09.00 WIB sementara jarum jam sudah mendekati angka 10.00 pagi. Sejumlah kepala dinas juga Kabag dengan sabar menunggu kedatangan wakil rakyat dari pemilihan Sumsel tersebut.
Mengisi kekosongan waktu, wartawan koran ini menanyakan kepada Rakhman, sapaan Kadisbudpar Mura prestasi memecahkan rekor MURI makan buah durian terbanyak. Semula pemecahan rekor itu sempat tertunda karena buah durian mesti disiapkan panitia ternyata kurang. Mengenai hal itu Rakhman menyatakan untuk membawa durian ke lokasi tempat pemecahan rekor tergolong cukup jauh. Sehingga pengadaan buah durian menjadi terhambat,” papar Rakhman.
Namun, berkat perjuangan yang gigih akhirnya usaha itu membuahkan hasil dengan pemecahan rekor MURI. Dan ini baru pertama kali dalam sejarah Kabupaten Mura berpartisipasi di level nasional. Saat itu buah durian tersedia 21.212 buah dan dimakan 6500 orang. (*)
0 komentar