f-Holil/Linggau pos
Panen : Hasil panen di Kelurahan O Mangunharjo Kecamatan Purwodadi turun menyusul serangan hama tungro dan walang sangit yang semakin menjadi-jadi. Foto diabadikan Sabtu (20/3).
Hasil Panen Turun
PURWODADI–Petani Kelurahan O Mangunharjo dan Rejo Sari, Kecamatan Purwodadi, merugi. Pasalnya, hasil panen padi sekarang tidak berisi karena serangan tungro dan walang sangit makin menjadi-jadi.
Dikatakan Sutina, salah seorang petani Mangunharjo, hasil panen kali ini banyak yang tidak berisi dan kering. “Hasil panen kali ini tidak seperti biasanya karena terserang tungro dan walang sangit,” keluh Sutina kepada koran ini, Sabtu (20/3).
Keluhan senada juga dikatakan Onik, petani di Desa R Rejosari. Ia mengaku hasil panen kali ini turun dari biasanya, dari 1 hektar biasa menghasilkan 50 karung sekarang hanya mendapat 18 karung,” kata Onik.
Ia menambahkan, akibat serangan tungro dan walang sangit menyebabkan padi banyak yang kosong tidak berisi. “Padahal kami sudah banyak memberi bermacam-macam obat tapi tetap saja terserang hama. Apa memang harus sesuai dengan adat lama istilahnya “Pronoto mongjo” artinya jadwal-jadwal baik. Sehingga orang adat dulu untuk menanam padi ada jadwal hari baiknya,” papar Onik.
Ia sendiri mengungkapkan petani di sini banyak mengeluh dengan serangan tungro dan walang sangit. “Malah ada juga sawah petani diserang tikus. Kalau padi kami ini terserang walang sangit maka hasilnya kosong tak berisi,” katanya.(14)
0 komentar